Kompas TV nasional peristiwa

Bobby Nasution Siap Dipanggil KPK dan Tanya Surat Pemanggilan: Sudah Dikirim Belum

Kompas.tv - 2 Juli 2025, 09:42 WIB
bobby-nasution-siap-dipanggil-kpk-dan-tanya-surat-pemanggilan-sudah-dikirim-belum
Gubernur Sumatera Utara Bobby Nasution usai menghadiri kegiatan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (28/4/2025). (Sumber: ANTARA/Rio Feisal)
Penulis : Ninuk Cucu Suwanti | Editor : Gading Persada

JAKARTA, KOMPAS.TV- Gubernur Sumatra Utara (Sumut) Bobby Nasution mengaku siap untuk dimintai keterangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait aliran dana dalam kasus dugaan korupsi proyek pembangunan jalan senilai Rp231,8 miliar.

Dengan kesiapan tersebut, Bobby pun mempertanyakan KPK apakah surat pemanggilan untuk dirinya sudah dikirim atau belum.

“Yaa saya bilang ya, kalau ada aliran dana butuh keterangan jangankan gubernur, semua ASN kalau diperlukan harus siap, semua bupati, ASN, kalau diperlukan harus siap,” ucap Bobby, merespons tangkap tangan yang dilakukan KPK terhadap Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat Sumatra Utara, Selasa (1/7/2025).

“Yaa jangan tanya saya, nanya dulu ke KPK (Surat Pemanggilan) sudah dikirim atau belum,” lanjutnya, dikutip dari laporan jurnalis KompasTV.

Baca Juga: Dasco: Mensesneg Serahkan Daftar Calon Dubes RI untuk Sejumlah Negara Termasuk AS ke DPR Besok

Terpisah, KPK mengatakan tidak menutup kemungkinan untuk melakukan pemanggilan terhadap menantu Presiden ke-7 Republik Indonesia Joko Widodo, Bobby Nasution dalam dugaan korupsi proyek perbaikan jalan di Provinsi Sumatra Utara yang menjerat Kadi PUPR Sumut Topan Ginting.

Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu menegaskan, KPK pada prinsipnya akan ‘Follow The Money’ dalam membongkar kasus menjadi terang benderang.

“Seperti juga yang telah disampaikan beberapa bahwa saat ini, KPK sedang melakukan upaya mengikuti kemana uang itu tadi, kan dari Rp2 miliar yang kita ketahui, awal itu uang Rp2 miliar itu kemudian sudah distribusikan, ada yang diberikan secara tunai, ada juga yang ditransfer dan ada yang masih sisa yang Rp231 juta,” jelas Asep.

Asep mengatakan, KPK tidak menutup kemungkinan akan memanggil kepala dinas di Pemprov Sumatra Utara hingga Gubernur untuk dimintai keterangan dalam perkara ini.

“Kalau memang bergerak ke salah seorang, misalkan ke kepala dinas yang lain atau gubernurnya, ya kita akan minta keterangan kita akan panggil,” ujar Asep.

Baca Juga: Setara Institute Minta Polri Fokus pada Tugas Utama: Beri Keamanan hingga Pengayoman ke Masyarakat

Sebelumnya, KPK menangkap Kadis PUPR Sumut, Topan Ginting atas dugaan korupsi proyek pembangunan jalan senilai Rp231,8 Miliar. Selain menangkap Topan yang merupakan orang dekat Gubernur Sumatra Utama Bobby Nasution, KPK juga menangkap 4 orang lain yang terlibat dalam kasus ini.


 

 

Kami memberikan ruang untuk Anda menulis

Bagikan perspektif Anda, sumbangkan wawasan dari keahlian Anda, dan berkontribusilah dalam memperkaya pemahaman pembaca kami.

Daftar di sini



Sumber : Kompas TV




KOMPASTV SHORTS


Lihat Semua

BERITA LAINNYA



FOLLOW US




Gabung ke Channel WhatsApp KompasTV untuk update berita terbaru dan terpercaya.


VIDEO TERPOPULER

Close Ads x
OSZAR »